Capuccino cincau atau capcin, minuman paling fenomenal di Pekanbaru
saat sekarang ini. Terlebih di Jalan UmbanSari Rumbai. Kalau diibaratkan di hutan
sejauh mata memandang yang terlihat hanya kayu, maka di Rumbai
Sejauh mata memandang yang terlihat adalah penjual capcin.
Fenomenal. Mulai dari yang jualan dengan stand kecil sampai yang
dibuatkan mirip kafe. Berlomba dalam kreativitas untuk menjaring pelanggan.
Aku nggak tahu kapan fenomena ini dimulai.
Mengasingkan diri dua bulan di kampung, benar-benar membuatku
seperti orang baru lagi di Pekanbaru. Dulu sebelum aku meninggalkan
Pekanbaru untuk sementara nggak ada yang namanya capcin ini.
Sekali lagi nggak ada. Dan hanya dalam dua bulan, capcin sudah
menyebar dengan liar dan cepat keseluruh penjuru kota Pekanbaru. Fenomenal.
Penyebaran ini bukannya tanpa alasan, cuaca kota yang akhir-akhir ini sangat
ekstrim panasnya (kemaren nyampai 37) membuat minuman ini, mau nggak mau
menjadi sangat banyak peminatnya dan tidak terkecuali penulis yang satu ini.
Pertama kali mencoba hanya karena penasaran aja, eh nggak tahunya udah
seperti candu. Capuccino blender saja mungkin sudah biasa, tetapi
sensasi cincaunya itu yang membuat semakin jeger. Fenomenal. Harganya pun nggak terlalu
mencekiklah untuk ukuran anak kos yaitu kisaran 5000 sampai 6000 rupiah.
Terimakasih buat para pencetus Capcin ini, nggak hanya masalah pelepas dahaga,
tapi juga menginspirasi untuk menambah lapangan pekerjaan di kota bertuah yang tercinta
ini. Cherrs.
Domino, salah satu permainan lokal paling favorit di Sumatera Barat, mulai dari remaja sampai bapak-bapak sering memainkannya. Satu paket batu domino terdiri dari 28 batu masing masing terdiri dari balak 0 sampai 6 dan diikuti oleh batu batu lainnya. Balak disini maksudnya batu dengan angka 0/0, 1/1, 2/2, 3/3, 4/4. 5/5, 6/6. Sedang batu lainnya disini berupa 0/1, 0/2, 0/3, 0/4, 0/5, 0/6, 1/2, 1/3, 1/4, 1/5, 1/6, 2/3, 2/4, 2/4, 2/6, 3/4, 3/5, 3/6, 4/5, 4/6 dan terakhir 5/6. Dalam bermain domino, bisa dilakukan dengan 2 cara yaitu 1. single atau individual 2. double atau tim atau bahasa minangnya mandan , Biasanya untuk lebih seru dan menantang orang lebih suka main tim atau mandan , dimana masing-masing tim terdiri dari 2 orang dan masing-masing saat permainan dimulai memegang 7 batu. Kenapa main tim lebih seru dibanding dengan single, karena dalam main tim kita dituntut untuk memikirkan batu manda n juga, jadi tidak bisa asal main buang ...
Komentar
Posting Komentar